14 December 2011

Peluang Bisnis Buku Anak



Minat baca di kalangan anak-anak tampaknya terus mengalami peningkatan. Hal ini didorong oleh gencarnya para penerbit membuat buku-buku anak yang menarik dan penuh warna. Ditambah lagi dengan tema buku yang beragam, semakin membuat anak tertarik untuk membaca.
Bahkan beberapa penerbit umum mulai membuat divisi yang fokus menerbitkan buku-buku anak. Hal ini tentu saja sejalan dengan program pemerintah untuk membangkitkan minat baca sejak kecil. Sehingga ketersediaan buku-buku anak yang menarik tentu akan mendorong lahirnya masyarakat gemar membaca. Hal ini tampaknya direspon oleh masyarakat yang mulai menyadari pentingnya membaca.
Bagi anda yang ingin menangkap peluang ini bisa memilih untuk mendirikan penerbit atau menjadi agen penjualan. Kalau penerbit tentu anda harus memahami seluk beluk penerbitan terlebih dahulu. Disamping itu  juga harus siap dengan modal yang memadai. Namun bagi yang tidak cukup modal, jadi agen penjualan bisa menjadi pilihan. Anda tinggal menghubungi penerbit atau distributor kemudian memesan sejumlah buku yang akan dijual.
Untuk mengetahui alamat penerbit tidaklah sulit. Anda tinggal datang ke toko-toko buku seperti Gramedia atau Gunung Agung. Biasanya di halaman awal setiap buku tercantum alamat penerbit. Anda bisa mencatatnya dan langsung menghubungi bagian distribusinya.
Ada beberapa sistim penjualan yang diterapkan oleh penerbit diantaranya dengan sistim cash, kredit, atau konsinyasi. Diskon paling tinggi tentu ketika kita membeli dengan cash. Diskonnya bisa mencapai 40% bahkan lebih.
Mana yang lebih aman dan menguntungkan bagi anda? Tentu saja sistim konsinyasi karena tidak harus mengeluarkan modal di awal. Namun  diskon untuk konsinyasi lebih kecil, antara 20% - 30%. Dan sayangnya tidak banyak penerbit yang memberlakukan sistim ini, apalagi kepada agen yang masih baru.
Strategi bisnis
Perlu anda ketahui anak-anak lebih menyukai buku yang bergambar dan berwarna cerah. Oleh sebab itu selektiflah dalam memilih buku yang akan anda jual. Perbanyak buku yang penuh dengan ilustrasi dan warna. Buku-buku yang hanya dipenuhi dengan teks biasanya kurang disukai anak-anak.
Hingga kini buku cerita masih menempati peringkat atas dari buku-buku yang disukai anak. Apa jadinya bila buku pelajaran dikemas dalam bentuk cerita? Apalagi bila dilengkapi dengan ilustrasi yang menarik. Tentu proses belajar akan menjadi sangat menarik dan bisnis buku anak akan semakin bersinar.
Oh ya, Bagi anda yang ingin menjadi penerbit, bisa memasarkan lewat jaringan toko buku besar seperti Gramedia dan Gunung agung. Biasanya diskon yang harus anda berikan  berkisar 35%-60%.
Strategi lain pemasaran buku adalah dengan mengikuti pameran dan bazzar. Kegiatan ini sering diadakan terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Jogja, Semarang, Solo, dan kota kota lainnya. Sedangkan event pameran buku yang bisa anda ikuti diantaranya Islamic Book Fair Jakarta(IBF), Pesta Buku Jakarta, Indonesian Book Fair, dan Pameran Buku Bandung. Untuk mengetahui jadwal pameran buku anda bisa menanyakan langsung ke Ikapi(Ikatan Penerbit Indonesia) pusat atau Ikapi daerah yang ada di kota anda. 




No comments:

Post a Comment