Warung Makan

Bisnis makanan adalah bisnis yang tidak ada matinya. Selama orang masih makan, usaha ini akan terus ada. Bahkan semua orang menyukai makanan mulai dari anak-anak sampai orang tua. Namun orang tua punya selera tersendiri. Mereka biasanya bosan dengan masakan rumah yang itu itu saja. Tak jarang orang tua merasa lidahnya pahit, sehingga makanan di rumah Jadi tidak ada rasanya. Padahal sebenarnya dia ingin variasi selera saja dengan makan di luar.

Disamping itu perputaran usaha di bisnis makanan termasuk cepat dan untungnya besar. Bahkan beberapa jenis makanan bisa untung 100% bahkan lebih. Tentunya kalau ingin sukses di bisnis ini anda harus peka akan citarasa makanan. Dengan ini anda bisa menilai masakan anda sebelum dinilai oleh konsumen.

Disamping itu skala bisnis makanan bisa disesuaikan dengan kemampuan modal yang anda miliki, tidak selalu harus dengan modal besar. Ada bisa mulai dari warung tenda pinggir jalan sampai skala restoran. Mulai dari makanan berat seperti nasi Padang sampai makanan ringan seperti baso, somay dan gado-gado.

Namun yang perlu anda sadari, bisnis warung makan memiliki jam kerja yang tidak terbatas. Di waktu malam sampai subuh bisa jadi anda tetap harus bekerja guna membeli bahan baku dan kemudian memasaknya. Sementara siang hari anda harus menunggui warung untuk menjual berbagai menu makanan yang sudah anda siapkan. Untuk itu diperlukan ketahanan fisik dan kesabaran dalam menjalankan rutinitas usaha ini. Jangan hanya melihat keuntungannya yang besar saja.

Memulai usaha

Untuk memulai usaha makanan tidak harus langsung menyewa kios atau toko. Bisa saja mulai dengan memanfaatkan teras atau garasi rumah anda. Apalagi kalau tinggal di komplek perumahan, tetangga satu komplek bisa bisa jadi langganan anda.  Tapi kalau punya modal yang cukup maka tidak ada salahnya anda mencari kios di pinggir jalan strategis.

Kalau konsumen anda orang tua maka carilah kios di sekitar komplek perumahan pensiunan, seperti komplek perumahan tentara, guru, pemda dan komplek perumahan lainnya. Setelah dapat tatalah warung makanan anda agar kelihatan rapi dan bersih.

Disamping itu pilihan jenis makanan pun harus anda sesuaikan dengan segmen pasar anda. Orang tua biasanya suka dengan makanan khas daerah seperti nasi padang, gudeg, soto makasar dan makanan tradisional lainnya. Biasanya para orang tua rindu dengan makanan daerahnya.

Kalau di sekitar kios anda banyak orang padang maka membuka restoran padang tentu akan lebih cocok. Namun saat ini tak sedikit yang bukan orang padang menyukai masakan Padang. Oleh karena itu restoran urang awak ini cocok dibuka di daerah mana saja karena masakannya sudah menjadi selera Indonesia.  

Selanjutnya setelah kios anda selesai ditata persiapkanlah peralatan makanan seperti piring, sendok, gelas, mangkok, rice cooker, dispenser, kompor, dan kulkas. Yang lebih penting lagi adalah menyediakan meja dan kursi untuk konsumen yang datang. Sesuaikanlah model perabotan dan mejanya untuk kalangan orang tua. Biasanya yang standar dan ada nuansa  daerah atau perkampungan.

Strategi usaha

Agar warung makan anda mudah diingat dan dikenal maka buatlah sarana promosi sederhana seperti spanduk dan merek toko. Untuk tahap awal tidak ada salahnya anda membuat brosur untuk memperkenalkan warung makan anda kepada konsumen. Bagikanlah brosur anda di tempat-tempat rame. Berikanlah diskon khusus pada saat lounching, kalau perlu pengunjung dikasih makan gratis sebagai promosi.

Promosi selanjutnya adalah dari mulut ke mulut. Setiap orang yang puas makan di tempat anda maka ia akan bicara kepada orang lain. Promosi ini lebih efektif dari pada iklan anda sendiri. Untuk itu anda harus menjaga kualitas rasa dan harga yang bersaing.

Untuk pengembangan usaha, ada baiknya anda mulai menerima pesanan dan catering. Orang tua sering mengadakan arisan dan acara-acara keluarga. Mereka ingin menu yang berbeda seperti makanan tradisional yang unik dan khas.

Di Bandung banyak pedagang makanan yang menjual berbagai makanan daerah khususnya dari daerah padang. Sebut saja seperti lontong sayur, ketan goreng, bubur kampiun, teh telor, dan tentunya nasi padang yang sudah akrab dengan lidah orang Indonesia. Peminatnya cukup banyak. Selain orang padang sendiri yang tinggal di Bandung, orang dari daerah lain pun mulai menyukai makanan khas padang ini.

Tips bisnis  

1.   Selalu menjaga cita rasa masakan.

2.   Jangan pernah menjual masakan yang sudah basi karena fatal akibatnya bagi kelangsungan usaha anda.

3.   Buatlah menu yang unik dan khas.

4.   Teruslah menjaga kebersihan makanan dan warung anda.

5.   Berikan pelayanan yang terbaik dan memuaskan.

6.   Sediakan lahan parkir yang memadai untuk mobil dan motor.

7.   Perpanjanglah waktu buka warung anda.  Kalau bisa buka dari pagi hingga malam hari.

Analisa usaha

Moda awal Rp. 2.700.000

Peralatan Rp.2.500.000

Bahan baku Rp.200.000

Lain-lain Rp. 200.000

Pengeluaran sebulan Rp.6.000.000

Transport Rp.300.000

Tot pengeluaran Rp.6.300.000

Pendapatan sehari Rp.400.000

Sebulan Rp.12.000.000

Keuntungan perbulan Rp.12.000.000-6.300000= Rp.5.700.000

Balik modal Rp. 5.700.000:5.700.000 = 1 bulan

Counter Sepatu

Sepatu merupakan salah satu kebutuhan primer setiap orang tidak terkecuali para orang tua. Biasanya mereka menggunakan sepatu untuk perjalanan jauh, acara resmi atau untuk berolah raga. Pada dasarnya sepatunya hampir sama dengan yang lain tapi bedanya pada pilihan model yang sederhana, warna yang tidak terlalu mencolok dan bahannya yang lembut.

Bisnis sepatu tetap memiliki prospek yang cerah. Potensi pasarnya cukup besar dan terus bertambah. Lihat saja berapa pasang sepatu yang ada di rumah kita. Satu orang bisa jadi memiliki beberapa pasang sepatu. Kalau dikalikan dengan jumah manula yang ada saat ini jelas angkanya sangat besar sekali.

Apalagi konsumen wanita yang pembeliannya bersifat emosional. Mereka biasanya membeli berdasarkan model yang sedang trend. Walaupun sepatunya masih ada dan masih bagus tapi karena ada model baru, apalagi teman-temannya sudah membeli maka para ibu jadi terdorong untuk membeli sepatu baru. Oleh karena itu, bisnis sepatu bisa anda jadikan alternatif peluang usaha yang menjanjikan.

Beberapa keuntungan berbisnis sepatu:

1.   Pemainnya masih sedikit dibanding dengan bisnis lainnya. Karena sebagian orang menganggap bisnis sepatu kurang menguntungkan karena orang tidak setiap saat membelinya. Apalagi laki-laki yang biasanya hanya sekali setahun membeli sepatu. Bahkan banyak diantara mereka yang tidak tahu dimana grosir sepatu di daerahnya.

2.   Karena pemain bisnis ini tidak sebanyak bisnis yang lain maka keuntunganya bisa lebih tinggi.  Karena persaingnnya tidak terlalu ketat dibanding bisnis fashion, misalnya.

3.   Pangsa pasarnya masih luas karena hampir setiap orang butuh sepatu sementara pemain di bisnis ini masih jarang sehingga terbuka peluang yang besar untuk anda.

(Sumber:Sepatu bandung.blogspot.com)

Memulai Usaha

Untuk menjalani bisnis ini anda bisa mulai dengan menjadi agen. Pilihlah model sepatu yang disukai manula. Tentunya sesudah anda melakukan sedikit penjajakan dan survey. Tujuannya agar produk anda benar-benar sesuai dengan kebutuhan konsumen anda. Datanglah ke tempat-tempat dimana konsumen anda berada dan lihatlah jenis sepatu yang digunakannya.  Ini bisa menjadi referensi bagi anda untuk menjual sepatu sejenis.

Kalau di Bandung kita mengenal Cibaduyut sebagai sentra industry sepatu. Anda bisa membeli di sana secara grosiran dengan harga yang murah, kemudian menjualnya secar eceran di tempat lain. Saya yakin di daerah anda juga ada sentra grosir sepatu. Anda bisa melakukan survey di daerah anda.  Kalau di Jakarta anda bisa belanja kulakan di pasar Jatinegara atau pasar Anyar di Bogor.

Strategi Usaha

Sebagaimana halnya dengan sandal, maka perputaran bisnis sepatu wanita lebih cepat dibanding sepatu pria. Sepatu wanita mengalami perkembangan mode yang cepat sehingga wanita lebih sering bergonta ganti sepatu. Mereka  membeli sepatu tidak hanya menjelang lebaran tapi setiap datang model baru dan ketika dia ingin mencocokkan sepatunya dengan bajunya.

Berbeda halnya dengan laki-laki yang biasanya membeli sepatu hanya sekali setahun ketika mau lebaran. Oleh sebab itu tidak aneh kalau kita lebih banyak menemukan pedagang sepatu wanita dibanding sepatu pria.

Hal ini tidak hanya terjadi di bisnis sepatu tapi hampir di setiap bisnis produk fashion seperti kerudung, baju, tas, dan sandal. Pedagang benar-benar memanfaatkan kecendrungan wanita untuk selalu mengikuti perkembangan mode fashion dengan menjual model-medel terbaru. Oleh karena itu anda harus rajin mengikuti perkembangan mode yang sedang diminati, khususnya oleh wanita.

Analisa Usaha

Modal awal Rp. 5.000.000

Sewa lapak/stand Rp.500.000

Kulakan sepatu Rp. 4.500.000

Biaya operasional per bulan Rp. 500.000

Pemasukan perbulan Rp. 2.500.000

Laba per bulan Rp. 2.000.000

Perhitungan balik modal Rp. 5.000.000: Rp. 2.000.000 =2.5 bulan

Busana Muslim

Pakaian sebagai salah satu kebutuhan pokok setiap orang merupakan peluang pasar yang sangat menggiurkan. Bagi anda yang tertarik berbisnis produk ini peluangnya masih terbuka lebar walaupun sudah banyak pemain di bisnis ini.

Sebagai bisnis fashion, model busana dan pakain terus berkembang dan berubah-rubah dari waktu ke waktu. Perkembangan ini tentu akan membuat bisnis pakaian semakin bergairah. Biasanya ibu-ibu tidak mau ketinggalan bila keluar model pakaian terbaru. Mereka berlomba-lomba untuk membelinya tanpa harus menunggu lebaran tiba.  

Memulai Usaha

Kalau anda benar-benar tertarik di usaha ini maka untuk mencari grosirnya pun tidak terlalu sulit. Pertama siapkan uang secukupnya sesuai kemampuan anda. Bisa 500 ribu, 1 juta, atau 2 juta, terserah anda. Kemudian datanglah ke pusat kulakan baju muslim yang ada di daerah anda.

Salah satu kulakan yang cukup terkenal di kota Bandung adalah di Pasar Baru. Kalau di Jakarta anda bisa berbelanja di Tanah Abang. Disana pilihan modelnya lebih lengkap lagi dengan harga yang sangat berfariasi. Lokasi lainnya ada di kawasan Kawalu, Tasikmalaya dan di Soreang kabupaten Bandung. Tempat ini merupakan salah satu sentra busana muslim yang cukup terkenal.

Di toko grosir biasanya kita bisa membeli minimal 1 kodi (20 potong) untuk satu jenis barang. Terkadang model dan warnanya sudah dicampur dalam satu kodi. Namun anda juga bisa memilih sendiri model dan pilihan warna yang diinginkan sesuai dengan segmen pasar anda.  Tentunya anda sudah memahami terlebih dahulu model yang sedang trend dan warna yang disukai khususnya oleh manula. Keuntungan dari bisnis ini bisa mencapai 30-100% atau bahkan lebih kalau anda serius menjalaninya.

Strategi usaha

Sebaiknya anda fokus untuk menjual baju muslim saja. Jangan terlalu banyak jenis produk tambahan seperti asesoris, kerudung, atau mukena. Tidak sedikit pedagang yang tergoda untuk melengkapi barang dagangannya karena memang ada beberapa konsumen yang menanyakan. Namun anda bisa memberi tahu toko lain yang menjualnya, sementara anda tetap fokus menjual  busana dan pakaian.  

Fokus ini penting karena di sinilah letak kunci kesuksesan usaha anda. Sebagaimana kita ketahui, di setiap jenis produk ada tantangan tersendiri. Kalau anda fokus di pakaian, maka anda akan terus mencari solusinya hingga berhasil. Tapi kalau produknya beragam terkadang kita  lebih memilih untuk beralih ke produk lain sehingga bisnis pakaiannya terbengkalai.

Disamping itu andapun harus tahu kapan bisnis pakaia mengalami booming. Untuk baju khususnya busana muslim biasanya mengalami lonjakan permintaan menjelang bulan puasa. Oleh sebab itu para produsen berlomba-lomba untuk memproduksinya menjelang bulan tersebut. Tentunya pedagang pun ikut kecipratan untungnya. Inilah momen-momen penting yang perlu anda catat sehingga tidak kehilangan kesempatan.

Analisa Usaha

Modal awal Rp. 5.000.000

Kulakan barang Rp. 4.000.000

Rak, meja, dan display Rp. 500.000

Biaya operasional per bulan 500.000

Pemasukan perbulan Rp. 2.000.000

Laba per bulan Rp. 1.500.000

Perhitungan balik modal Rp. 5.000.000: Rp. 1.500.000 =3,3 bulan

Kosmetik Alami

Bisnis kosmetik tetap menjanjikan selama orang masih suka berdandan dan ingin tampil cantik. Bahkan orang yang sudah tua tetap saja orang ingin kelihatan cantik dan menarik. Apalagi dengan kondisi kulit yang sudah tidak kencang lagi, bisa jadi mereka membutuhkan kosmetik yang lebih dari orang muda. Cuma kosmetik yang dibeli oleh kebanyakan orang tua lebih bertujuan untuk perawatan tubuh agar  tetap sehat dan segar.

Namun saat ini kosmetik alami yang tidak mengandung zat kimia, lebih disukai oleh konsumen. Tidak sedikit produk kosmetik yang ada di pasaran justru menimbulkan efek sampingan pada penggunanya. Bahkan terkadang baru setelah tua kelihatan efeknya seperti timbulnya flek hitam di wajah dan permukaan kuli.

Bahkan ada beberapa kosmetik yang dibuat dari bahan yang tidak halal. Hal ini tentunya menimbulan kekhawatiran terutama bagi konsumen muslim. Oleh karena itu, kehadiran produk-produk kosmetik yang alami dan halal mendapat sambutan luar biasa dari konsumen.

Memulai Usaha

Untuk memulai usaha ini anda bisa langsung ke sentra kulakan kosmetik. Salah satunya ada di Pasar Pagi Jakarta. Di sana merupakan pusat grosir produk kosmetik khususnya produk impor dari Cina. Sebagian besar kosmetik yang beredar di pasaran dan mungkin anda pakai saat ini berasal didistribusikan dari Pasar pagi ini.

Tapi kalau anda tertarik untuk menjual kosmetik herbal alami, anda bisa membelinya di distributor produk herbal. Anda bisa mengunjungi grosir herbal di daerah anda atau belanja lewat internet. Salah satunya yang terkenal adaah www.Mahkotadewa.com. Kalau di Bandung anda bisa membelinya di “Bengkel sehat” di samping kampus Unpad, Dipatiukur.

Anda bisa mulai dengan menjadi agen di salah satu distributor di atas. Misalnya kalau anda menjadi agen di Bengkel Sehat, maka sebagaimana sudah dijelaskan pada bab sebelumnya, anda harus berbelanja dulu senilai Rp. 300.000  maka anda sudah resmi menjadi agen. Kemudian pembelian berikutnya minimal Rp. 100.000 anda akan mendapatkan diskon 30%. 

Kalau anda bergabung di mahkotadewa maka ada beberapa paket kemitraan yang ditawarkan khususnya untuk penjualan online. Dengan modal  Rp. 250.000-1.000.000 anda sudah bisa menjadi mitra mahkota dewa.

Strategi Usaha

Selain menjual kosmetik anda juga bisa melengkapi dagangan anda dengan alat-alat kecantikan dan asesoris kosmetik. Sebut saja seperti tas kosmetik, tempat bedak, gunting kuku, sisir, korek kuping, dan alat-alat pedicure lainnya. Karena produk ini berkaitan dengan produk kecantikan dan pusat grosirnya pun sama yaitu di Pasar pagi Jakarta.

Namun sebaiknya yang berjualan kosmetik ini adalah wanita karena wanita yang banyak menggunakan kosmetik sehingga bisa nyambung dengan konsumen. Kalau laki-laki terkadang tidak paham dunia kosmetik. Walaupun demikian tidak tertutup kemungkinan laki-laki berjualan kosmetik. Namun sebaiknya milikilah asisten wanita agar bisa berkomunikasi dengan konsumen.

Di tengah merebaknya kasus-kasus kosmetik palsu dan kosmetik berbahaya akhir-akhir ini, maka anda harus bisa meyakinkan konsumen bawa produk yang anda jual tidak mengandung mercuri atau zat-zat berbahaya lainnya. Kalau anda bisa memberikan jaminan dan meyakinkan konsumen, maka dia akan percaya dan membeli produk anda.

Bagi anda yang memang fokus menjual kosmetik alami yang tidak menggunakan zat kimia tentunya konsumen tidak akan bertanya-tanya lagi. Dengan melihat komposisi bahan pada kemasan saja dia sudah mengetahui apakah kosmetik itu aman atau tidak. Oleh sebab itu, menjual kosmetik alami akan mengurangi kekhawatiran konsumen akan dampak kosmetik berbahaya. 

Oleh karena itu, anda jangan tergiur untuk membeli kosmetik murah yang tidak jelas produsennya. Bisa-bisa produknya asli tapi palsu. Bentuk kemasannya mirip tapi isinya berbeda. Tidak sedikit produsen yang ilegal meniru kemasan kosmetik yang sudah terkenal sementara isinya dia buat sendiri dengan bahan-bahan yang tidak jelas dan berbahaya.

 Hal lain yang juga perlu anda perhatikan adalah penampilan karyawan. Jangan sampai ada menjual kosmetik tapi penampilan karyawan anda kurang menarik. Kalau perlu karyawan wanita anda didandani dengan kosmetik yang anda jual agar kelihatan hasilnya. Dengan ini  karyawan anda bisa menceritakan kelebihan produk yang anda jual kepada konsumen dengan meyakinkan.

Analisa usaha

Modal awal Rp. 3.000.000

Sewa lapak/stand Rp.500.000

Kulakan Rp. 2.500.000

Biaya operasional per bulan Rp. 500.000

Pemasukan perbulan Rp. 1.500.000

Laba per bulan Rp. 1.000.000

Perhitungan balik modal Rp. 3.000.000: Rp. 1.000.000 = 3 bulan